Efek Joule - Thomson
Joule -Thompson effect biasanya digunakan dalam industri migas
untuk dijadikan tolok ukur pada proses pencairan gas. Proses pencairan gas ini
dilakukan karena akibat dari tekanan dan temperatur yang kritis sehingga
megakibatkan gas membentuk kristal yang seperti es atau biasa disebut sebagai
gas Hidrat. Proses pencairan gas yang menggunakan Joule-Thomsone effect adalah dengan pertolongan suatu kompresor,
dimana gas pertamakali ditekan pada tekanan yang tinggi, kemudian dilepas untuk
pengembangan bebas. Gas yang telah mengalami penurunan suhu akan dialirkan
kedalam kompresor dan proses dapat diulang kembali hingga mencapai suhu yang
cukup rendah sehingga pada pengembangan atau ekspansi dihasilkan cairan sebagai akibat terjadinya proses
kondensasi. Sebagaiamana diketahui bahwa pada umumnya gas yang dialirkan dari
bawah tanah, akan melewati choke valve
guna diatur laju alirnya dan masuk kedalam plant yang tekanannya dijaga tetap.
Pada bukaan choke yang kecil, maka
tekanan sebelum choke valve relatif
tinggi dan kemungkinan fenomena choking sudah terjadi. Choking adalah suatu kejadian di valve dimana penurunan tekanan dikeluarkan choke valve tidak akan menambah laju alir fluida yang melewatinya
seperti lazimnya hukum mekanika fluida, dimana semakin tinggi hilang tekan atau pressure drop melewati valve maka laju alir fluida yang dapat
melewatinya juga akan semakin besar. Pada umumnya choking terjadi jika rasio tekanan keluar dan rasio tekanan yang
masuk sekitar 0.5 tapi harga ini juga bergantung pada jenis gas yang
melewatinya, yang biasanya diwakili oleh besaran Cp/Cv. Energi di dalam reservoir akan selalu berusaha untuk
dapat mengalirkan sebanyak – banyaknya fluida melewati choke valve tersebut, yaitu dengan cara mengubah kondisi choking. Kondisi choking akan bergeser ke arah tidak menjadi choking jika tekanan yang masuk ke dalam choke valve naik. Berapa
besarnya kenaikan ini tentunya mengikuti kemampuan batas energi dari reservoir yang mendorong fluida sampai
ke permukaan. Dengan begitu besarnya hilang tekan yang melewati choke valve akan membuat temperatur
keluaran gas menjadi semakin dingin. Ketika choke
valve dibuka membesar maka energi reservoir
akan memberikan tekanan sekian saja karena gas sudah bisa mengalir lebih
banyak.
Persamaan Joule – Thomson :
H =
H ( P,T )
Pada percobaan Joule – Thomson nilai H adalah konstan i.e. dH = 0
dH =
TdS + VdP
Komentar
Posting Komentar